Lulusan Psikologi, secara spersifik dibagi jadi 2 ya, kawan. Pertama
Ia disebut PSIKOLOG. Adalah orang yg lulus S1 Psikologi kemudian melanjutkan S2
Magister PROFESI PSIKOLOG. Nanti, ketika ia lulus dari S2 nya itu, maka ia
disebut dengan PSIKOLOG. Ia boleh mendirikan praktek jadi PSIKOLOG bila sudah
izin terlebih dahulu kepada HIMPSI (Himpunan Psikologi Indonesia—Pernah denger
IDI? Ikatan Dokter Indoensia. Nah, HIMPSI itu, ibarat IDI-nya orang2 PSIKOLOGI
:). Jadi, nanti tergantung dia, dianya itu PSIKOLOG apa.
Selain bisa mendirikan praktek sendiri jadi PSIKOLOG. Ia juga bisa
gabung di beberapa intansi. Bila ia adalah:
(1) PSIKOLOG Klinis: maka bisa bergabung jadi PSIKOLOG Klinis di rumah
sakit atau puskesmas. Kebetulan untuk Jogja sendiri, sudah di wajibkan harus
ada PSIKOLOG di setiap RS atau puskesmas :). Maka biasanya, yang ia akan
menangani orang2 yang stress, depresi, ingin curhat, dll :)
(2) PSIKOLOG PIO: bisa jadi HRD. Tugasnya seperti, merekrut dan
menseleksi karyawan baru, mengembangakan SDM karyawan / pimpinan/ organisasi /
perusahaan. Bisa jadi motivator, trainer, konsultan di pemerintahan, Rumah
Sakit, Unviersitas, dan lainnya.
(3) PSIKOLOG Sosial: bisa kerja di LSM-LSM, partai politik, Anggota
DPR, dan lainnya :)
(4) PSIKOLOG Pendidikan: bisa jadi GURU BESAR/dosen, konsultan
Mendiknas, konsultas Diknas/DIKTI, guru BK (Bimb.Konseling. Oiya, jangan
dibayangin seorang guru BK itu orangnya galak ya, kawan. Bukan, bukan demikian.
Guru BK itu ia tidak sperti itu. Bila ia memang benar2 orang PSIKOLOGI, ia
seharusnya bisa lebih ramah, murah senyum dan tidak selalu menghukum siswanya.
Nah, inilah tugas kita sebagai orang PSIKOLOGI: merubah mindset yang berkembang
di masyarakat/siswa saat ini :)
(5) PSIKOLOG Perkembangan: bisa jadi PSIKOLOG anak/remaja/lansia. Ia
bisa berdiri sendiri, mendirikan biro, jadi seorang psikolog. Atau gabung di
biro-biro konsultasi. Kalau di kampus PSIKOLOGI UII kita, bisa di PPT (Pusat
Psikologi Terapan :) ---> Oiya, khusus untuk PSIKOLOG Klinis dan
Perkembangan, ia biasanya ilmunya itu bisa masuk di cabang PSIKOLOGI apa aja.
Jadi ia bisa jadi konsultas juga, atau jadi guru besar/dosen—seperti Ibu Rina
Mulyati ^^, atau jadi HRD perusahaan. Tergantung orangnya nanti bagaimana
ngembanginnya :)
Kemudian, terlepas dari penjelasan di atas, sebenarnya itu, seorang
lulusan PSIKOLOGI itu bisa kerja di bidang-bidang apa saja, kawan. Yang penting
di sana ada manusianya. Karena, kan, Psikologi itu adalah ilmu yang mempelajari
perilaku dan proses mental manusia. Jadi, bisa dalam hal pengembangan SUMBER
DAYA MANUSIA, atau yang lainnya..
Demikian, semoga manfaah... :)
Any questions? Please welcome :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar